My Music

Get Free Music at www.divine-music.info
Get Free Music at www.divine-music.info

Free Music at divine-music.info

This is default featured slide 1 title

Aku cinta Blog, Yang Mampu membuatku Berbagi,, Tentang hal Yang aku Ketahui.. :)

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is My Blogger :)

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Pages

Kamis, 18 September 2014

Tidur "Bersihkan" Racun Otak

Sel-sel otak menyusut selama tidur untuk membuka jarak antar neuron sehingga memungkinkan cairan masuk untuk mencuci bersih otak.

Otak menggunakan waktu selama manusia tidur untuk mencuci racun-racun yang terkumpul setelah proses berpikir selama seharian, kata para peneliti. Para tim peneliti dari Amerika Serikat itu percaya bahwa "sistem pembuangan racun" adalah salah satu alasan dasar kenapa manusia butuh tidur.
Studi mereka yang diterbitkan dalam jurnal Science menunjukkan sel-sel otak menyusut selama tidur untuk membuka jarak antar neuron sehingga memungkinkan cairan masuk untuk mencuci bersih otak.
Mereka juga mengatakan bahwa kegagalan untuk membersihkan beberapa protein beracun mungkin berperan dalam memicu gangguan otak. Sebelumnya telah terbukti tidur berperan besar dalam proses belajar dan memperbaiki daya ingat, tapi sebuah tim di University of Rochester Medical Centre percaya bahwa salah satu alasan utama tidur mungkin berkaitan dengan sebuah "pekerjaan rumah" yang harus dilakukan di dalam otak.
Berpikir atau tidur
"Otak memiliki energi yang terbatas dan tampaknya bahwa ia harus memilih antara dua fungsi yang berbeda -terjaga dan sadar atau tidur dan membersihkan," kata penelitiMaiken Nedergaard.
"Anda dapat menganggap otak seperti halnya sebuah rumah untuk berpesta. Di sana Anda dapat menghibur para tamu atau membersihkan rumah, tetapi Anda tidak bisa benar-benar melakukan keduanya pada saat yang sama."
Penelitian ini berdasar pada penemuan sebelumnya mengenai jaringan otak yang dikenal sebagai sistem glymphatic -yang membawa bahan limbah keluar dari otak. Para ilmuwan meneliti dengan menggunakan otak tikus.
Penelitian ini menunjukkan bahwa sistem glymphatic menjadi sepuluh kali lebih aktif ketika tikus sedang tidur. Sel-sel dalam otak menyusut selama tidur. Hal ini melebarkan ukuran ruang antara jaringan otak, sehingga lebih banyak cairan yang masuk dan mencuci racun-racun.
Nedergaard mengatakan ini adalah fungsi "penting" untuk bertahan hidup, tetapi tampaknya tidak mungkin terjadi ketika pikiran terjaga. Dia mengatakan, "Ini adalah murni spekulasi, tapi sepertinya otak kehilangan banyak energi saat memompa air dan itu mungkin tidak bisa dilakukan ketika proses pengolahan informasi terjadi."


Rabu, 10 September 2014

Vaksin Ebola Berhasil Pada Monyet


                   

Sebuah vaksin ebola yang diujicobakan pada monyet ternyata berhasil membuat hewan tersebut kebal terhadap virus ebola. Keberhasilan uji coba ini memunculkan dukungan dan persetujuan untuk uji coba pada manusia.
Suntikan vaksin itu memberi perlindungan jangka pendek dan panjang bagi simpanse dan monyet terhadap virus mematikan tersebut. Hasil riset disampaikan para peneliti dalam jurnal Nature Medicine yang dipublikasikan Senin (8/9).
Hewan yang disuntik vaksin disebutkan memiliki imunitas terhadap virus ebola.
Institut Nasional Amerika Serikat untuk Penyakit Infeksi dan Alergi (NIAID) paa 28 Agustus 2014 mengumumkan uji coba kepada manusia akan dimulai awal September ini—menyusul keberhasilan vaksin ebola yang telah diujicobakan pada monyet.
Hasil uji coba terhadap manusia ini diharapkan dapat segera diketahui, pada akhir tahun ini. Penulis penelitian menyatakan, jika vaksin ini disetujui, vaksin ini sangat berguna bagi penduduk yang berada di negara berisiko tinggi untuk mengatasi wabah ebola yang kini belum dapat dikendalikan.
Menurut WHO, tim peneliti tersebut mengklaim sebagai piahak pertama yang mendemonstrasikan vaksin dengan perlindungan jangka panjang melawan virus ebola. Wabah terakhir virus ini menewaskan 1.841 orang dari 3.685 kasus yang tercatat di Guinea, Liberia, dan Sierra Leone.
Di Nigeria tercatat 21 kasus lain dengan tujuh orang tewas akibat virus yang sama. Upaya penanggulangan di Nigeria cukup berat karena tak memiliki pusat perawatan yang memadai.
Nancy Sullivan dari Pusat Riset Vaksin NIAID memimpin tim yang mengembangkan vaksin berdasar tipe virus simpanse yang dijuluki ChAd3. Virus ini digunakan sebagai pembawa atau vektor untuk mengirim bagian DNA ebola ke dalam sel manusia.
Material genetik tak menular, tetapi menstimulasi sel-sel penerima vaksin untuk mengenali ebola dan meningkatkan respons imun terhadap virus ebola.
Dari Addis Ababa, Etiopia, dilaporkan para pemimpin Uni Afrika melakukan pertemuan darurat, Senin, untuk menuntaskan strategi mengatasi wabah ebola di Afrika Barat.
Kepala Komisi Uni Afrika Nkosazana Dlamini-Zuma menyatakan, upaya membasmi ebola ini harus dilakukan secara hati-hati dan tak menimbukan situasi panas karena kebijakan isolasi tersebut, serta menimbulkan stigmatisasi pada korban, masyarakat, negara.
Dlamini-Zuma menyampaikan hal ini di hadapan Dewan Eksekutif Uni Afrika yang beranggotakan 54 lembaga. Pertemuan tersebut mendesakkan pentingnya respons kolektif masyarakat Afrika yang komprehensif dan bersatu mengatasi wabah ebola.
(Sumber: Kompas)

Sabtu, 06 September 2014

Mau Jadi Apa Aku Kelak ?

Aku berjalan tak tentu arah.
Melangkahkan kaki ke jalanan panjang tak berujung.
Aku bagai musafir bodoh yang menghabiskan waktu untuk berkelana tanpa tujuan.

Bayangan sketsa masa depan terus merajai hati dan pikiranku.
Bagaimana kehidupanku nanti?  Akan jadi apa aku kelak dimasa depan?
Sementara stok usia yang disediakan-Nya perlahan berkurang seiring detik berganti tahun, membuatku harus siap menjadi sesosol manusia dewasa yang kuat dan tangguh.
Jutaan pilihan yang terlihat membuatku semakin frustasi.
Kelamnya masa tua tanpa derai tawa dan bahagia menghantui setiap detik perjalanan kehidupanku, seiring khayalan tinggiku tentang kesuksesan dan keberhasilan menjadi manusia dewasa, yang kemudian menciptakan lengkungan senyuman bahagia dari bibir-bibir mereka yang kusayang. ITU PILIHAN.



Tinggal bagaimana harus menyikapinya,  agar hidupku nggak berakhir sia-sia :)